SMUN 2 SUMBAWA KEKURANGAN GURU DAN BUKU PELAJARAN
Kepala SMUN 2 Sumbawa, Drs. Muji Slamet Wibisono menyatakan, bahwa pihaknya mengalami kekurangan buku Bahasa Inggris dan tenaga pengajar.
Kendati demikian, hal itu tidak berdampak pada terganggunya proses belajar mengajar, karena sudah ada guru kontrak dan honor.
"Untuk tenaga pengajar, kami masih kekurangan guru bahasa Indonesia, kesenian, kimia, fisika dan ekonomi akuntansi, minimal yang kami butuhkan masing-masing satu guru bidang studi," ungkapnya.
Ia menyebutkan, SMUN 2 Sumbawa terdapat 11 orang guru kontrak, 4 guru honor dan 7 guru bantu/kontrak, rata-rata mereka adalah lulusan S1. "Namun sejauh ini mereka masih dalam tahap pembinaan," jelasnya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemda yang memfasilitasi atau menyikapin kekurangan guru tersebut dengan mengangkat guru kontrak dan guru bantu. (Gax)