Gabus Untuk Alat Peraga

Bagi Suharto, S.Pd, gabus tidak hanya digunakan untuk membungkus barang pecah belah. Namun ditangan guru taman kanak - kanak ini gabus menjadi alat peraga yang menarik dan murah dalam memudahkan penyampaian pesan kepada anak didik.

Gabus juga menghantarkan Guru TK Al Islah, Desa Lopok, Kecamatan Lape Lopok ini ke Jakarta untuk mengikuti seleksi guru teladan tingkat nasional.

Kepada Gaung NTB, Sabtu (7/8) Suharto yang ditemui di ruang tunggu Sekda Sumbawa mengatakan, ide untuk memanfaatkan gabus berawal dari minimnya anggaran untuk pengadaan alat peraga dijenjang pendidikan taman kanak - kanak. "Anggaran yang minim, mengharuskan kita berkreasi mencari sumber baru untuk membuat alat peraga yang murah, mudah, menarik dan aman," katanya.

Dalam catatan Gaung NTB, Suharto telah menoreh prestasi lainnya, seperti membuat alat peraga 'Gunung Meletus' dengan menggunakan soda. Kreasi ini juga menghantar guru merangkap seniman ini keluar sebagai juara I dalam lomba Kreatifitas Guru tahun 2003 lalu.