Pemuda Lopok Canangkan Desanya Jadi Sentra Jagung

Sejumlah pemuda di Desa Lopok, Kecamatan Lape Lopok mencanangkan desanya sebagai sentra jagung mulai musim tanam 2005 mendatang. Menurut Zakaria Sarbini yang menginisiasi program tersebut, sedikitnya 250 hektar telah disiapkan oleh petani di desa itu.

Menurut dia, petani hanya menyediakan lahan, sementara bibit jagung disediakan oleh pihaknya, atas bantuan investor. “ Investor inilah yang akan menampung berapapun produksi jagung petani dengan harga sesuai pasar, “ ungkap Zakaria didampingi rekannya, Salamuddin Maula, Kamis (30/9).

Disebutkan olehnya, program ini sangat diminati oleh petani, karena melalui komoditas tersebut, harapan peningkatan taraf hidup dapat terpenuhi. “ Ada 400 petani yang telah mendaftarkan diri, namun bibit yang tersedia hanya cukup untuk 250 hektar,” tandasnya.

Program tersebut, kata Zakaria, akan semakin berkembang, jika pemerintah memberi dukungan. “Untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, kita masih mengimport jutaan ton setiap tahunnya. Dan melalui komoditi ini sangat potensial untuk meningkatkan kesejahteraan petani, “ paparnya.