PLN Terus Upayakan Tidak Ada Pemadaman
PT. PLN Cabang Sumbawa tengah mengupayakan ketiadaan pemadaman listrik bergilir sepanjang Bulan Ramadhan dengan mempercepat penyelesaian over haul salah satu mesin pembangkitnya. “Dalam dua hari ini, mesin yang di over haul itu sudah dapat diujicobakan,” kata Manajer Teknik PT. PLN setempat, Ir. Made Sweta dalam rapat koordinasi dengan Fraksi Gabungan DPRD Sumbawa, Rabu (13/10).
Dengan rampungnya perbaikan tersebut, kata Made Sweta, pihaknya mendapat tambahan daya sebesar 2.500 kilo watt (KW).
Ia juga mengatakan penambahan daya lebih besar dapat diperolehnya, jika saja mesin pembangkit buatan Inggris, Allen selesai diperbaiki. “Kendala dalam memperbaiki mesin ini di spare part, karena musti dipesan terlebih dahulu di pabriknya di Inggris,” terangnya seraya menambahkan, jika mesin tersebut beroperasi, maka pihaknya mampu menyisihkan daya untuk cadangan sebesar 5 Mega watt (MW).
Kabar baik lainnya sebagai upaya peniadaan pemadaman bergilir juga disampaikan Made untuk pelanggan listrik di Kecamatan Alas, Taliwang, Sekongkang, dan Lunyuk yang mendapatkan pembangkit baru berkapasitas 300 KW hingga 600 KW. “Jika mesin – mesin pembangkit ini dalam keadaan sehat sepanjang Bulan Ramadhan, maka kami jamin tidak akan ada pemadaman bergilir,” tegasnya.
Selain mengungkapkan kesiapan pembangkit, pihaknya, kata Made, juga menyiagakan personel dalam memantau pendistribusian, pembangkit dan pelayanan gangguan guna melayani kebutuhan listrik di Bulan Ramadhan.
Menjawab pencabutan aliran listrik milik PDAM Kecamatan Lape Lopok, hingga warga setempat tidak lagi mendapatkan air, Asisten Manager PT. PLN Sumbawa, Budi Dharma yang mendampingi Made Sweta mengatakan, pemutusan aliran listrik itu disebabkan karena PDAM belum membayar aliran listrik untuk Bulan September dan Oktober.
Kebijakan pemutusan aliran listrik itu katanya, atas perintah manajemen, setelah PDAM tidak menunjukkan itikad dalam menyelesaikan masalah.