Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Petani dan Penyuluh di Wilayah Koordinasi Politeknik Pembangunan Pertanian Malang oleh Badan Penyuluh Pengembangan SDM Pertanian Kementerian Pertanian pada hari Rabu, 16 Maret 2022 bertempat di Grand Hotel Sumbawa
<div class="cxmmr5t8 oygrvhab hcukyx3x c1et5uql o9v6fnle ii04i59q" style="overflow-wrap: break-word; margin: 0.5em 0px 0px; white-space: pre-wrap; font-family: &quot;Segoe UI Historic&quot;, &quot;Segoe UI&quot;, Helvetica, Arial, sans-serif; color: rgb(5, 5, 5); font-size: 15px;">
<div dir="auto" style="font-family: inherit; text-align: justify;">Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Dewi Noviany, S.Pd.,M.Pd, Anggota Komisi IV DPR RI, H. Johan Rosihan, ST. , Kadis Pertanian Ir. Ni Wayan Rusmawati, M. Si. , Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian Malang, yang di wakili oleh Ketua Senat, Dr.,Ir. Suhermanto, M.Si.</div>
<div dir="auto" style="font-family: inherit; text-align: justify;"><span style="font-family:inherit">Direktur politeknik pembangunan pertanian Malang yang di wakili oleh Dr.Ir. Suhermanto M.Si. dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya merupakan bagian dari UPT yang bertanggung jawab pada peningkatan kapasitas petani dan penyuluh pertanian yang bernaung di bawah Kementerian Pertanian, dan menyampaikan bahwa BIMTEK ini sangat penting untuk dilaksanakan karena adanya persoalan-persoalan yang terjadi, mulai dari persoalan atau permasalahan dapat di bagi menjadi 2 yaitu yang bersifat struktural dan yang bersifat fungsional, yang mana permasalahan struktural dapat diselesaikan oleh pemerintah terkait dengan kebijakan yang dibuat sedangkan masalah fungsional tidak hanya dapat diselesaikan dengan cara yang sama dengan masalah struktural tapi juga perlu adanya pendekatan individual seperti yang dilakukan sekarang yaitu peningkatan kapasitas, yang mana peningkatan kapasitas ini harus dimiliki oleh peserta BIMTEK yang hadir. Oleh karena itu beliau menyampaikan mengapa penting nya acara ini untuk petani dan penyuluh pertanian yang ada di sumbawa dan di harapankan ilmu ini dapat bermanfaat untuk semua petani yang ada di Sumbawa.</span></div>
<div dir="auto" style="font-family: inherit; text-align: justify;"><span style="font-family:inherit">Wakil Bupati, Dewi Noviany, S.Pd.,M. Pd. Yang juga berkesempatan hadir dalam acara tersebut dalam sambutannya menyampaikan, atas nama Pemerintah Kabupaten Sumbawa sangat mengapresiasi adanya acara BIMTEK ini karena salah satu putra </span><strong style="background-color:transparent; font-family:inherit">terbaik </strong><span style="font-family:inherit">Kabupaten Sumbawa H. Johan Rosihan, ST. yang telah memfasilitasi untuk acara BIMTEK ini beliau menyampaikan banyak terimakasih, dan diharapkan semua pihak dapat harmoni dan bersinergi agar acara seperti ini nantinya dapat dilaksanakan kembali di Kabupaten Sumbawa. Luas wilayah Kabupaten Sumbawa merupakan wilayah terbesar di Provinsi Nusa Tenggara Barat namun dari begitu luasnya lahan pertanian yang ada dan komoditi pertanian dari padi, jagung dan lainya, karena adanya penurunan dari harga jual jadi petani tidak lagi berminat untuk menanam yaitu kedelai atau kacang hijau karena harganya turun, sedangkan di wilayah Sumbawa tanaman yang paling banyak di tanam adalah jagung hampir semua tempat di Sumbawa ini hingga di atas gunung, tetapi dari itu ada efek negatif yang timbul yang mana pembuka lahan baru yang sembarangan dan mengakibatkan banjir dan tanah longsor, dan juga keterbatasan pupuk akibat penambahan lahan tanam yang ada. Jadi harapan dengan adanya BIMTEK ini dapat meningkatkan kualitas petani yang ada di Sumbawa karena ilmu yang di sampaikan ini sangat bermanfaat tentunya untuk petani dan penyuluh yang hadir dan di harapan nantinya hasil pertanian di Sumbawa dapat lebih baik dan melimpah, ujar Wakil Bupati.</span></div>
<div dir="auto" style="font-family: inherit; text-align: justify;"><span style="font-family:inherit">Anggota komisi IV DPR RI H. Johan Rosihan, ST. dalam sambutannya beliau berharap bahwa acara BIMTEK ini dapat berjalan dengan baik karena materi yang di sampaikan nantinya sangat lah bagus untuk keberlangsungan pertanian di kabupaten Sumbawa sehingga nanti diharapkan akan adanya peningkatan kapasitas dan penambahan ilmu di bidang pertanian, dengan diadakannya pendekatan seperti ini di harapkan dapat meningkatkan kapasitas dan ilmu, serta nantinya bidang pertanian ini dapat lebih produktif, invofatif dan kompetitif, karena Sumbawa termasuk daerah sentral pangan yang di lihat bahwa di setiap tahunnya warna Sumbawa selalu terlihat hijau, dan diharapkan dapat terus di pertahankan keunggulan kompetitif yang di miliki oleh kabupaten Sumbawa ini, yang mana untuk mempertahankan keunggulan tersebut kita harus meningkatkan kapasitas pertanian di Sumbawa karena masih ada permasalahan yang harus di perhatian oleh pemerintah terutama dimasalah permodalan, karena adanya penurunannya anggaran di bidang pertanian dan jika tidak di antisipasi akan berdampak turunnya produksi pertanian dan di sini lah pentingnya (KUR) atau kredit usaha rakyat di mana para petani dapat mengantisipasi dari adanya benturan anggaran subsidi pemerintah, beliau pun berharap semua masalah yang ada dapat di temukan jalan keluarnya dan mudah-mudahan dengan ilmu yang di dapat nantinya akan memajukan pertanian di pulau Sumbawa ini, para petani memiliki tugas mulia karena mereka adalah penyediaan pangan suatu bangsa dan hidup matinya suatu bangsa di tentukan oleh mereka.</span></div>
</div>