Musrenbang Anak Kabupaten Sumbawa Tahun 2022 "Pemenuhan Hak Partisipasi anak dalam Pembangunan Menuju Kabupaten Layak Anak yang Gemilang Berkeadaban.
<p style="text-align: justify;">Bupati Sumbawa yang diwakili oleh Asissten Administrasi Umum Ir. H. Iskandar, D, M.Ec.Dev menyampaikan, mudah-mudahan musrenbang anak ini akan bisa diselaraskan oleh Bappeda dan BP2KBP3 untuk masuk dalam rancangan perencanaan pembangunan daerah, beliau menegaskan bahwa terkadang kita lupa untuk menyelaraskan dan mengkolaborasikan yang satu dengan yang lainnya untuk bisa melahirkan sesuatu yang terukur untuk memenuhi indikator- indikator yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak. Misalnya untuk meletakkan rambu2 didepan sekolah agar kecepatan kendaraan&nbsp; dikurangi, ini hal kecil yang kadang terlupakan.</p>
<p style="text-align: justify;">Pemerintah juga berpesan untuk anak2 agar bisa memaanfaatka kesempatan ini sebagai forum untum memyampaikan aspirasinya untuk mereka dan juga untuk pembangunan daerah. Beliau pun yakin bahwa anak- anak yang ikut dalam forum anak ini sudah melewati seleksi yang cukup ketat. Maka beliau menegaskan bahwa anak- anak harus bisa menyuarakan apa yang ada didalam pikirannya dan untuk menjadi seorang pemimpin maka anak-anak harus pintar dalam berbicara, seperti halnya menyamoaikan aspirasi yang mewakili seluruh anak2 yang ada di Kab. Sumbawa ini.</p>
<p style="text-align: justify;">Atas nama Pemerintah Daerah, pihaknya sangat mengapresiasikan forum ini dan hasilnya nanti dapat diterjemahkan untuk mewarnai kebijakan pembangunan daerah Kab. Sumbawa diperiode-periode yang akan datang. Sehingga anak- anak tersebut akan merasa bangga&nbsp; ketika aspirasi mereka ada didalam tindakan nyata dan merekan merasa bahwa itu meruoakan wujud perhatian dan terjemahan dari aspirasi yang mereka sampaikan.</p>
<p style="text-align: justify;">Musrenbang yang digelar baik secara online maupun offline ini terlaksana atas kerjasama Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) bersama Yayasan Plan Internasional Indonesia, Bappeda Kabupaten Sumbawa dan Forum Anak Samawa.</p>