BIMBINGAN TEKNIS PENINGKATAN KAPASITAS PETANI/PELAKU USAHA DALAM BUDIDAYA DAN PENGELOLAAN OPT BAWANG MERAH

24/6/2023, Bertempat di Hotel Sernu Raya acara bimbingan teknis peningkatan kapasitas petani/ pelaku usaha dalam budidaya dan pengelolaan Opt bawang merah yang dihadiri oleh Wakil Bupati Sumbawa - Hj. Dewi Noviany, S.Pd.,M.Pd, Anggota Komisi IV DPR RI Dapil 1 Nusa Tenggara Barat - H.Johan Rosihan ,ST, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa - Ir Ni Wayan Rusmawati, M.Si, Direktur Jenderal Perlindungan Hortikultura Kementerian Pertanian RI - Dr. Drs Jekvi Hendra,M.Si dan para peserta bintek Dalam Sambutanya Kepala Dinas pertanian Kabupaten Sumbawa mengatakan,untuk perkembangan tanaman bawang merah awal dari 5 Kecamatan bertambah menjadi 15 kecamatan dari 24 Kecamatan, dari tanaman bawang merah tersebut mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi bila dibandingkan dengan komoditi keunggulan kita seperti jagung, Harapan Bapak Bupati untuk semua para petani yang ada di Kabupaten Sumbawa marilah kita coba kembangkan komoditi horltikultura yang mempunyai nilai ekonomis yang sangat tinggi yaitu bawang merah bila dibandingkan dengan pengembangan komoditi jagung Kita ketahui bersama bahwa dengan menanam jagung tentunya kita akan merambah hutan, inilah yang kita hindari saat ini supaya tidak terjadi perambahan hutan untuk menanam jagung, tentu dengan adanya program Upline bawang merah ini ke depannya para petani dapat merasakan manfaatnya pengembangan bawang merah yang ada di Kabupaten Sumbawa,"ujarnya Pada kesempatan tersebut wakil bupati Sumbawa menyampaikan sambutannya," hari ini hari Sabtu tanggal 24 Juli 2023 kita kedatangan tamu yang luar biasa, tidak mudah mendatangkan bapak direktur mengenai permasalahan hortikultura di Kabupaten Sumbawa karena beliau ini sangat langka bagi saya, terutama ilmunya yang luar biasa, tentu dengan hadirnya beliau di pagi hari ini sekiranya potensi-potensi bisa ditanyakan mengenai hortikultura, karena jujur kabupaten Sumbawa potensinya luar biasa di mana kita ketahui jagung kabupaten Sumbawa surplus sampai kita kirim ke luar negeri selain jagung Kabupaten Sumbawa juga mempunyai komoditi berupa padi komoditi ternak yaitu berupa sapi, kerbau kambing dan lain sebagainya Wakil bupati berharap tentu dengan adanya bimbingan teknis ini para petani akan mengetahui cara pembuatan pupuk organik, pengembangan, serta cara mengatasi penyakit bawang merah tersebut, sehingga hasil dari komoditi bawang merah menjadi meningkat, untuk diketahui penanaman tanaman bawang yang awalnya dari 3500 hektar menjadi 5000 hektar, Oleh karena itu Wakil Bupati menghimbau untuk selalu menggunakan pupuk organik di dalam memupuk tanaman bawang merah Jangan selalu menggunakan pupuk berbahan zat kimia saya atas nama Pemerintah Kabupaten Sumbawa ucapkan terima kasih kepada Bapak Johan Rosihan serta Menteri Pertanian yang sudah mensupport kabupaten Sumbawa agar potensi-potensi sumber daya alam kedepannya lebih meningkat,"tutupnya Di tempat yang sama direktur jenderal perlindungan hortikultura Kementerian Pertanian RI menerangkan, bahwa tujuan diadakan Bimbingan Teknis ini adalah untuk membangun bidang pertanian sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahteraan para petani bawang merah yang ada di Kabupaten Sumbawa. sedangkan Anggota Komisi IV DPR RI Daerah pemilihan Dapil 1 Provinsi Nusa Tenggara Barat berharap kepada semua para peserta bimtek petani yang mengikuti bimtek pada hari ini agar mamfaatkan bimtek ini dengan sebaik-baiknya agar para petani bawang akan dapat meningkatkan hasil produksinya acara bimtek ini terselenggarakan atas kerjasama komisi IV DPR RI dengan Kementerian Pertanian Republik Indonesia,"ungkapnya